Tazkirah: Antara Bintang di LANGIT & rumput di BUMI

"JANGAN TERLALU MEMANDANG BINTANG DI LANGIT HINGGA KITA TERLUPA RUMPUT DI BUMI"


Kita dijadikan asalnya dari tanah dan kita juga akan kembali kepada tanah,
dimanakah yang diagung-agungkan kecantikan rupa paras yang dibanggakan?

Dimanakah kemegahan kita didunia yang disebut orang kaya, orang berada, orang ber-'status', berpelajaran tinggi, yang berhormat, Datok, Datin, Tuanku, Tuan, Syed dan lain-lain keturunan yang dibanggakan?

Bila nyawa sudah dikembalikan kepada Allah dan jasad terbujur kaku dimasa itu dimanakah gelaran dan pangkat kebesaran yang diagung-agungkan, hanyalah akan menjadi makanan ulat dan cacing.

Subhanallah... Astaghfirullah...... Allahu Akbar...

Patuhilah suruhan dan larangan Allah dan Sunnah Rasulullah SAW ....terutamanya sembahyang kita, dan amalan seharian kita yang lain... perbanyakkan lah kebajikan
dan amal ma'aruf nahi mungkar kita semoga suasana dalam kubur kita tidak sedemikian
rupa.....

Kisah sedemikian telah banyak diceritakan dalam kitab2 dan pengajian Ustaz2.
Ini adalah salah satu petunjuk yang dapat kita lihat sendiri...

"Allahumma a'innii a'laa ghomarotil maut wa sakarotil maut."
(Ya Allah, berilah aku pertolongan untuk menghadapi kesukaran-kesukaran hendak meninggal dan pula sakaratul maut)